Makassar, zona redaksi.id- Tim Pengabdian kepada masyarakat Tematic Research Group (TRG) Waterfront Planning and Development pada Laboratory Based Education (LBE) Perencanaan dan Perancangan Kawasan Tepian Air, Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, melaksanakan kegiatan Observasi Partisipatif Kawasan Tepian Air dengan metode Participatory Rural Appraisal (PRA) di Kelurahan Lakkang, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, pada Sabtu (20/9).
Kegiatan ini bertujuan mengidentifikasi dampak perencanaan kawasan terhadap perekonomian masyarakat setempat. Proses observasi melibatkan warga Lakkang, aparat pemerintah, dan tokoh masyarakat melalui sejumlah pendekatan, antara lain pemetaan partisipatif, transect walk, sosialisasi door-to-door, serta wawancara langsung.
Tim melakukan pemetaan tata guna lahan yang divalidasi bersama warga, transect walk untuk mengenali potensi flora, fauna, dan kearifan lokal, sosialisasi terkait penetapan fungsi ruang dalam RTRW Kota Makassar 2024–2043, serta wawancara mengenai isu-isu perkotaan yang dihadapi masyarakat.
Ir. Mukti Ali, S.T., M.T., Ph.D., IPU, selaku Kepala LBE Perencanaan dan Perancangan Kawasan Tepian Air PWK Unhas sekaligus ketua tim kegiatan menyampaikan bahwa Lakkang berbeda dengan kawasan lain di Makassar karena nuansa pedesaannya masih kental meski berada di tengah kota, dengan akses hanya melalui jalur sungai.
Keunikan ini tidak hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga peluang pembangunan berkelanjutan yang menyeimbangkan ekologi, budaya, dan ekonomi lokal.
“Melalui PRA, kami memastikan data yang terkumpul berasal dari pengalaman masyarakat sendiri, sehingga dapat menjadi masukan berharga bagi pemerintah kota dan pihak terkait,” jelas Ir. Mukti.
Rangkaian kegiatan diawali dari Dermaga Muda Lakkang di Jl. Perjuangan dengan penyusuran Sungai Tallo menuju Dermaga Utama Lakkang. Selanjutnya peserta dibagi dalam kelompok sesuai metode yang digunakan, mulai dari pemetaan, wawancara, hingga dokumentasi. Kegiatan ditutup dengan diskusi santai dan makan siang bersama warga,
Program ini merupakan bagian dari Hibah Pengabdian Masyarakat LBE Inovasi Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin Tahun Anggaran 2025. Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir rekomendasi berbasis masyarakat untuk mendukung keberlanjutan kawasan tepian air Lakkang sebagai ruang hidup sekaligus destinasi wisata.

















